Cara Menulis Paragraf Naratif (Narasi)

Pada kesempatan kali ini kami akan menjelaskan tentang menulis paragraf naratif. Paragraf ini biasanya menceritakan suatu kejadian atau peristiwa menggunakan pola kronologis untuk mengembangkan paragraf naratif. Kalimat-kalimat dalam paragraf naratif biasanya menggunakan kata penghubung yang menjelaskan urutan waktu. Disini kami juga memberikan contoh yang bisa kalian jadikan sebagai pedoman dalam membuat paragraf naratif.

Pengertian Paragraf
Secara sederhana, paragraf dapat diartikan sebagai rangkaian kalimat yang disusun untuk menjelaskan sebuah ide pokok. Ada banyak cara merangkai kalimat-kalimat agar menjadi paragraf yang mudah dipahami. Cara merangkai kalimat disebut dengan pola pengembangan paragraf atau sering pula disebut teknik mengembangkan paragraf. Ada beberapa pola pengembangan paragraf, antara lain pola deduktif, induktif, sebab-akibat, deskriptif, proses, contoh, pertentangan, perbandingan, dan kronologis.

Pemilihan pola pengembangan tersebut didasarkan pada tujuan dan sifat informasi yang ingin disampaikan. Jika penulis ingin menjelaskan sesuatu, pola yang lazim dipakai adalah pola deduktif (umum-khusus), pola induktif (khusus-umum), proses, atau contoh. Untuk tujuan menggambarkan sesuatu, teknik yang biasa dipakai adalah pola deskriptif. Jika ingin menyampaikan alasan, penulis biasanya menggunakan pola sebab-akibat atau akibat-sebab. Sementara itu, untuk tujuan menceritakan, pola yang paling sesuai adalah pola kronologis atau pola yang mengikuti urutan waktu.

Suatu kisah, cerita, atau pengalaman pribadi pada prinsipnya merupakan suatu rangkaian peristiwa yang berkaitan dan berurutan. Jika satu peristiwa diungkapkan dalam satu kalimat, satu kisah atau cerita tentu memerlukan beberapa kalimat untuk mengungkapkannya. Urutan kalimat tersebut akan lebih mudah dipahami jika diurutkan secara alamiah sesuai dengan urutan waktu terjadinya peristiwa tersebut.

Cara Menulis Paragraf Naratif


Cara Menulis Paragraf Naratif (Narasi)

Pada paragraf naratif, kalimat satu dan kalimat yang lain memiliki hubungan yang berurutan. Dalam paragraf naratif, setiap peristiwa yang dituangkan dalam bentuk kalimat bersifat kronologis. Untuk menghubungkan kalimat-kalimat pada paragraf itu, digunakan penghubung (konjungsi).

Contoh:

Hari ini adalah hari pertama adik saya masuk sekolah. Ia bangun lebih awal dari biasaya, yaitu pukul 05:00 WIB. Ia kemudian ke kamar mandi, selanjutnya menyiapkan pakaian yang telah ia siapkan sejak malam sebelum tidur. Setelah itu, ia langsung sarapan, dan akhirnya bergegas berangkat ke sekolah.

Dari contoh kalimat diatas kita bisa melihat contoh kalimat yang menggunakanpemarkah (kata atau frasa yang berfungsi sebagai penyambung) yang menggambarkan urutan waktu seperti, kemudian, setelah itu, dan akhirnya.

Demikian ulasan singkat tentang menulis paragraf naratif. Mohon maaf jika kurang lengkap penyampaian kami. Di lain kesempatan kami akan membahas lebih lanjut tentang paragraf naratif (narasi).

Comments

Popular posts from this blog

Pengertian Konjungsi dan Jenis-jenis Konjungsi Pada Teks Eksposisi

Pengertian Lafal, Intonasi, Tekanan, Jeda dan Contohnya

Pengertian dan Contoh Teks Deskripsi Tentang Hewan